
11
Jul 2020
SGK SERI-9: GURU MENGAMBIL PERAN UNTUK KERAGAMAN
Jakarta - Pertemuan seri-9 Sekolah Guru Kebinekaan (SGK) (11/07/2020) yang diselenggarakan kali itu sangat berkesan bagi kami semua. Pertemuan tersebut khusus membahas tentang peran-peran yang telah dan akan diambil oleh kawan guru, untuk menjadi rujukan keragaman, kebangsaan, dan kemanusiaan. Lebih berkesan lagi, karena kawan-kawan guru mampu mendokumentasikan peran dalam bentuk narasi, kemudian dibagikan untuk diberikan saran oleh penanggap ahli.
Para penanggap ahli memberikan masukan kepada kawan guru peserta SGK, dalam beberapa sisi pandang, mulai dari teknis menulis, pendalaman konten keragaman, strategi pengajaran, hingga apresiasi terhadap peran-peran yang diambil. Penanggap ahli yang kali itu membersamai kawan guru SGK 2020 ialah, Doni Koesoema, Itje Chodidjah, dan Zainal Abidin Bagir.
Peran yang diambil kawan guru SGK 2020 sangat beragam, namun, secara garis besar kami membagi peran tersebut dalam tiga kategori, pertama, “Menyemai Keragaman di Sekolah Berbekal Filosofi Pendidikan”, kedua “Menghadirkan Inspirasi Kebangsaan dari Ruang Kelas”, dan terakhir “Menyemai dan Merawat Keragaman di Sekolah”.
Kesempatan mendengarkan kawan guru SGK 2020 berbagi, adalah kesempatan yang sangat berharga bagi Yayasan Cahaya Guru. Dari kegiatan ini kami dapat saling belajar, berbagi rasa, berbagi inspirasi, serta berbagi semangat untuk pendidikan Indonesia yang gemilang. Dalam pertemuan ini kawan guru SGK didorong untuk melihat kekuatan diri juga lingkungan, yang kemudian digunakan untuk kebaikan dan perbaikan bersama.
Lebih jauh lagi, kawan guru diajak untuk selalu mendokumentasikan pelbagai kegiatan yang dilakukan dalam bentuk narasi, hal tersebut dilakukan sebagai upaya refleksi yang nantinya bukan tidak mungkin sebagai tolok ukur, seberapa jauh kawan-kawan guru melangkah dalam dunia pendidikan, sehingga lebih mudah melihat lebih dalam tentang apa yang perlu dikembangkan.
Dalam pertemuan itu Henny Supolo Sitepu (Ketua Dewan Pengurus Yayasan Cahaya Guru) turut hadir, beliau menyampaikan bahwa dari pengantar yang disampaikan kawan-kawan guru SGK 2020 terasa dorongan untuk terus belajar, serta ada keinginan untuk terus melakukan sesuatu untuk keragaman.
Mari sama-sama majukan pendidikan Indonesia, karena pendidikan merupakan langkah awal untuk mengenal dunia. (FI/FA)
Salam keragaman!